Madani

[sub_categories]
[post_image]
[post_title]

Perundingan iklim antarnegara atau The 25th session of the Conference of the Parties (COP25) telah selesai dilangsungkan di Madrid, Spanyol pada 2-15 Desember 2019 kemarin. Alotnya perundingan, membuat COP25 diperpanjang selama dua hari hingga hari Minggu, 15 Desember.

Dari hasil perundingan tersebut, ada tiga ekspektasi besar terhadap COP25 Madrid, yakni : Pertama, ada sinyal kuat dari COP maupun negara-negara parties, khususnya negara-negara penghasil emisi terbesar (major polluters) untuk meningkatkan komitmen dan ambisi iklim mereka sesuai dengan target Paris Agreement pada 2020.

Kedua, aturan main Paris Agreement diselesaikan, khususnya terkait mekanisme pasar dan non-pasar dengan menjunjung tinggi integritas lingkungan hidup dan hak asasi manusia. Ketiga, ada komitmen pendanaan dari negara maju untuk membiayai kehilangan dan kerusakan yang dialami negara-negara paling rentan (loss and damage).

Di tengah ekspektasi besar tersebut, banyak pihak mengekspresikan kekecewaan mereka terhadap hasil perundingan iklim di Madrid, termasuk Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, karena ketiga hal di atas tidak tercapai. 

Untuk mengetahui lebih lanjut hasil dari perundingan dan take away COP25 Madrid, silakan unduh bahan yang tersedia di bawah ini. Semoga Bermanfaat.

Related Article

[related_posts]